Logo

Oscar Piastri Akui Team Order F1 “Tidak Akan Adil” pada Lando Norris

🖊️ Penulis:ace 📅 Waktu Terbit:2025-07-08 🏷️ Kategori: news

## Piastri Akui Perintah Tim Tidak Adil bagi Norris di GP Inggris: Kejujuran yang Patut Diacungi JempolSilverstone – Oscar Piastri, rookie McLaren yang tampil memukau, telah menunjukkan kedewasaan dan kejujuran yang jarang ditemukan di Formula 1.

Setelah menerima penalti 10 detik yang kontroversial di GP Inggris akibat pelanggaran *safety car*, Piastri mengakui bahwa perintah tim untuk bertukar posisi dengan rekan setimnya, Lando Norris, “tidak akan adil.

“Insiden tersebut terjadi saat *safety car* keluar akibat kecelakaan Kevin Magnussen.

Piastri, yang berada di depan Norris, masuk pit stop.

Namun, ia dianggap melanggar aturan *safety car* dan dihukum penalti 10 detik.

Setelah penalti tersebut, tim McLaren mempertimbangkan untuk meminta Piastri mengalah dan membiarkan Norris melewatinya demi memaksimalkan poin tim.

Meskipun secara strategis masuk akal, Piastri menentang ide tersebut.

“Dalam situasi itu, dengan penalti yang saya terima, meminta Lando untuk mengalah.

.

.

itu tidak akan adil,” ujarnya usai balapan.

“Dia memiliki kecepatan yang baik dan berhak mendapatkan poin yang dia raih.

“Pengakuan ini sangat menarik.

Di dunia F1 yang penuh dengan intrik dan persaingan sengit, kejujuran Piastri memberikan angin segar.

Banyak pembalap, terutama di tim papan atas, akan dengan senang hati menerima bantuan tim, bahkan jika itu merugikan rekan setimnya.

Namun, Piastri menunjukkan integritas yang patut diacungi jempol.

Keputusannya juga menunjukkan pemahaman yang mendalam tentang dinamika tim.

McLaren, di bawah kepemimpinan Andrea Stella, sedang membangun kembali kekuatan mereka.

Solidaritas dan kepercayaan di antara kedua pembalap adalah kunci untuk mencapai tujuan tersebut.

Perintah tim yang kontroversial bisa merusak hubungan itu dan menciptakan ketegangan yang tidak perlu.

Lebih lanjut, penolakan Piastri terhadap perintah tim menunjukkan kepercayaan dirinya.

Ia yakin bisa mengatasi penalti tersebut dan tetap memberikan kontribusi positif bagi tim.

Dan meskipun ia akhirnya finis di luar zona poin, keberaniannya untuk berbicara menentang perintah tim menunjukkan bahwa ia bukan hanya seorang pembalap berbakat, tetapi juga seorang pemimpin potensial.

Oscar Piastri Akui Team Order F1 "Tidak Akan Adil" pada Lando Norris

Keputusan McLaren untuk menghormati pandangan Piastri juga patut diapresiasi.

Mereka menunjukkan bahwa mereka menghargai pendapat pembalap mereka dan tidak hanya melihat mereka sebagai pion dalam permainan strategis.

Namun, ada juga yang berpendapat bahwa Piastri seharusnya lebih mengutamakan kepentingan tim.

Pada akhirnya, F1 adalah olahraga tim, dan memaksimalkan poin tim adalah tujuan utama.

Jika Norris memiliki peluang yang lebih baik untuk meraih poin lebih banyak, mungkin Piastri seharusnya mengalah.

Terlepas dari perdebatan tersebut, satu hal yang pasti: insiden ini telah menyoroti kualitas karakter Oscar Piastri.

Ia bukan hanya pembalap cepat, tetapi juga pribadi yang jujur, adil, dan memiliki pemahaman yang mendalam tentang dinamika tim.

Dengan performa yang terus meningkat dan kepribadian yang matang, Piastri memiliki potensi untuk menjadi salah satu bintang F1 di masa depan.

Kita akan terus mengamati perkembangan karirnya dengan penuh minat.